LDIISidoarjo.org - Pada Bulan Ramadhan 1436 Hijriyah, Kades Jumputrejo, Maksum Sugianto melakukan safari ramadhan ke seluruh masjid yang ada di desa Jumputrejo. Acara ini merupakan agenda rutin yang diadakan setiap bulan ramadhan oleh Kepala desa Jumputrejo.Seperti yang terjadi pada hari Minggu, (5/7) bersama dengan perangkat desa Drs. Sunyoto, Babinkantibmas Desa Jumputrejo Aiptu Yuli Infantri, dan Ustadz M. Kosim. secara terjadwal melakukan kunjungan ke masjid Baitul Mukmin LDII Jumputrejo. Kedatangannya disambut ramah oleh ketua PC LDII Sukodono, M. Fauzi, S.H. dan dari PAC Jumputrejo, Sarikin, beserta ratusan warga LDII Jumputrejo.
Usai ramah tamah, dilanjutkan dengan sholat tarawih bersama yang di imami oleh Gus Herin. Sekitar 200 jamaah khusyu` mengikuti shalat tarawih pada malam itu. Acara pun diawali dengan pengajian bersama dengan materi Hadist Ibnu Majah yang disampaikan Ustadz Halim. Kades Jumputrejo mengaku baru pertamakali mengikuti pengajian dengan materi tersebut.
Setelah Pengajian, dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala Desa Jumputrejo. Dalam kesempatan Safari Ramadhan di masjid Baitul Mukmin LDII Jumputrejo, Maksum Sugianto sangat ingin selalu menjalin silaturrahim. Karena dengan silaturrahim ia yakin akan dapat memperbanyak rejeki dan mendapat umur yang panjang. “Safari Ramadhan ini diadakan rutin setiap tahun. Selain silaturrahim juga supaya saling kenal dengan Kades dan perangkatnya, Babinkantibmas, tokoh agama, dan masyarakat tentunya.” Pungkas Kades Jumputrejo, Maksum Sugiarto.
Maksum Sugirto mengakui bahwa LDII adalah ormas yang punya kefahamaman yang tinggi. Ia juga tidak membeda-bedakan antara LDII, NU, dan Muhammadiyah. Semuanya adalah agama Islam yang baik. Itu hanya pahamnya sendiri-sendiri. Tidak ada masalah baginya.
M. Fauzi, S.H. menambahkan, “perbedaan janganlah dianggap sebagai permusuhan, namun kita menganggap perbedaan adalah suatu keindahan. Selain itu hubungan baik yang terjalin antara pejabat desa dengan ormas Islamnya insyaallah melaksanakan ibadah akan lebih aman, lancar dan barokah.” Tutur Fauzi.
Acara ditutup dengan melakukan doa bersama yang dipimpin oleh Mudin Desa Jumputrejo, Ustadz Ahmad Yulianto. Usai doa bersama, dilakukan pula acara saling berjabat tangan, dan saling memberikan taliasih antara perangkat desa dengan PAC Jumputrejo. (Wawan, Adit, Adam, Lian, Ita)